Catat! 6 Tips Liburan Sehari di Paris
22.52 |

Paris - Liburan ke Paris kok cuma satu hari? Bisa saja. Banyak destinasi yang mampu dikunjungi walau hanya sehari. Nah, sebelum berangkat ke sana, simak dulu tipsnya.
Ada sejumlah skenario yang memungkinkan traveler hanya punya waktu luang sehari di Paris. Bisa saja karena pekerjaan, mampu juga sedang dalam perjalanan keliling Eropa dan hanya punya waktu luang sehari di Paris.
Agar liburan Anda di Kota Mode itu efektif, maka perlu pengetahuan dan perencanaan yang baik. Paling tidak, traveler harus tahu spot-spot wisata yang mampu dikunjungi sekaligus dalam sehari.
Traveler juga harus paham kondisi lalu lintas dan kendaraan umum yang ada di Paris. Layaknya kota besar dunia lainnya, lalin Ibu Kota Perancis itu padat, alias macet di mana-mana. Kondisi di Paris juga seolah-olah di Jakarta dalam hal banyaknya sepeda motor di kota. Bedanya, sepeda motor yang digunakan orang Paris kebanyakan ialah matik dengan cc besar. Bedanya lagi, meski banyak motor, tapi tak ada ojek online.
Disusun detikTravel, Senin (7/8/2017), berikut tips liburan sehari di Paris:
1. Keliling kota dengan Big Bus
Salah satu cara yang paling praktis untuk mengelilingi Paris ialah dengan ikut Big Bus, yaitu bus wisata yang berkeliling kota. Anda mampu naik bus ini dari spot-spot wisata terkenal, di antaranya di Menara Eiffel ataupun Champ-Elysees.
Bus ini mulai beroperasi pukul 09.30 dan tur terakhirnya dimulai pukul 17.41 waktu setempat. Tiketnya memang agak mahal, dimulai dari 30 Euro (Rp 470 ribu).
2. Taksi online mampu jadi pilihan
![]() |
Lebih murah lagi kalau Anda mau naik Metro, MRT-nya Paris. Mode transportasi ini terperinci antimacet, namun tingkat kepraktisannya di bawah taksi online.
3. Ke Eiffel di dikala terang dan gelap
![]() |
Saat hari gelap, lampu di Menara Eiffel dinyalakan. Setiap satu jam sekali, ada lampu khusus yang dinyalakan sehingga Eiffel tampak berhias bintang-bintang.
Oh iya, kalau traveler cuma punya waktu sehari, tak usahlah naik ke puncak menara cantik itu. Kalaupun Anda ingin naik, lakukan di malam hari. Antrean naik ke puncak Menara Eiffel di siang hari akan banyak menyita waktu Anda. Waktu buka lift yang membawa wisatawan ke puncak Menara Eiffel hingga pukul 23.00. Siapkan dana sekitar 20 Euro (Rp 313 ribu) untuk tiket dan beli minum.
4. Masuk Museum Louvre nggak ya?
![]() |
Antrean di museum Louvre biasanya selalu panjang. Waktu yang agak lengang di sore hari. Di hari Rabu dan Jumat, museum buka hingga malam.
Kalaupun Anda ingin masuk, lakukanlah dengan cepat, tak usahlah mengamati satu persatu karya seni di museum yang bangunannya cantik itu dengan seksama. Ingat, waktu Anda terbatas! Cari saja lukisan Monalisa yang tersohor itu, lalu berselfie. Setelah itu segera keluar dan menuju daerah wisata lainnya.
5. Belanja di Galeries Lafayette atau Champ-Elysees
![]() |
Deretan barang mewah sangat mudah ditemukan di Galeries Lafayette yang berbentuk mal. Anda mampu belanja indoor. Koleksi barang-barangnya lengkap. Mau beli baju bola klub Paris Saint-German? Ada. Hermes? Longchamp? Louis Vuitton? Koleksi terbarunya ada di sini. Turis berkantong tebal suka belanja di daerah ini
Pilihan lain ialah belanja di toko-toko yang ada di sepanjang jalan Champ-Elysees. Merchant-merchant yang ada di Galeries Lafayette ada juga di jalan utama Paris ini. Namun Anda harus keluar masuk toko. Harganya? Sama saja dengan Galeries La Fayette.
![]() |
Jika Anda datang di bulan Juni yang merupakan demam isu panas, traveler mampu memilih waktu pagi atau petang untuk ke jalan ini, karena di sore hari sekitar pukul 16.00, panas di Paris mampu mencapai 39 derajat. Hmm… lebih panas dari Jakarta.
Bonus belanja di Champ-Elysees ialah Arc de Triomphe. Anda mampu berselfie ria usai belanja di gerbang yang terletak di sentra kota Paris ini.
Sebenarnya ada daerah belanja yang lebih murah, yaitu La Valle Village. Namun La Valle berada di luar kota Paris. Jaraknya sekitar satu jam menggunakan metro. Kalau Anda hanya ingin belanja dikala ada di Paris, lebih baik ke daerah ini. Barang-barang yang dijual di daerah ini didiskon gila-gilaan, karena memang bukan barang-barang terbaru.
6. Belanja suvenir di kaki lima
Seperti disebutkan sebelumnya, barang-barang di Paris mahal-mahal. Lalu bagaimana dengan suvenirnya? Ya mahal juga.
Untuk mengakalinya, kalau kantong Anda tak terlalu tebal, beli saja suvenir yang dijajakan di pinggir jalan sekitaran Menara Eiffel. Harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan di toko. Selengkapnya soal belanja suvenir dari Paris mampu Anda baca di sini. Selamat liburan!
0 komentar:
Posting Komentar